Bangladesh: Negara Berpenduduk Padat dengan Potensi Ekonomi yang Besar di Asia Selatan
Rangkuman Pengetahuan Umum Tentang Negara Bangladesh:
Pendahuluan
Bangladesh, sebuah negara yang
terletak di Asia Selatan, adalah negeri yang mempesona dengan
keanekaragaman alam dan budayanya. Dikenal sebagai "Delta Bengal",
negara ini merupakan rumah bagi lanskap yang indah, sungai-sungai yang mengalir
deras, dan kawasan rawa yang luas. Dengan populasi yang besar, Bangladesh
adalah salah satu negara yang paling padat di dunia. Artikel ini akan membawa
Anda melintasi rangkuman pengetahuan umum tentang Bangladesh yang mencakup
sejarah, budaya, ekonomi, dan pariwisatanya.
Geografi dan Sistem Pemerintahan Bangladesh:
Bangladesh adalah negara yang
terletak di Asia Selatan. Negara ini berbatasan dengan India di sebelah barat,
utara, dan timur, serta Myanmar di sebelah tenggara. Bangladesh memiliki luas
wilayah 147.570 kilometer persegi dan populasi sekitar 164 juta jiwa. Ibu kota
Bangladesh adalah Dhaka dan mata uang yang digunakan Taka Bangladesh.
Bangladesh merupakan Negara
Kesatuan dengan Bentuk Pemerintahan Republik Konstitusional dengan Sistem
Pemerintahan Parlementer Multipartai model Partai Dominan metode Unikameral
Westminster yang memiliki Presiden sebagai Kepala Negara dan Perdana Menteri
sebagai Kepala Pemerintahan. Bangladesh juga merupakan anggota Negara
Persemakumuran Britania Raya dengan Raja Charles III sebagai Kepala
Persemakmuran. Selain itu, Bangladesh juga tergabung dalam SAARC (South Asian
Association for Regional Cooperation).
Kota Sonargaon, Ibu Kota Kuno Kerajaan Isa Khan, Bangladesh |
Sejarah Bangladesh:
Sejarah Bangladesh memiliki
perjalanan yang panjang dan kompleks. Berikut adalah rangkuman peristiwa penting
dalam sejarah negara ini:
Awal Sejarah: Wilayah yang
sekarang dikenal sebagai Bangladesh telah mengalami pemukiman manusia sejak
zaman prasejarah. Pada zaman kuno, wilayah ini menjadi bagian dari peradaban
India kuno, termasuk kerajaan Maurya dan Gupta.
Zaman Penguasaan Hindu dan
Buddha: Pada abad ke-3 SM, agama Buddha dan Hindu tersebar luas di wilayah ini.
Banyak kuil Buddha dan Hindu dibangun selama periode ini.
Periode Islam: Pada abad ke-13,
wilayah Bengal (sekarang termasuk Bangladesh) menjadi bagian dari Kekaisaran
Delhi di bawah penguasaan Muslim. Penguasaan Muslim berlangsung selama
berabad-abad, dengan berbagai dinasti dan kesultanan yang berkuasa.
Kekaisaran Mughal: Pada abad
ke-16, wilayah Bengal menjadi bagian dari Kekaisaran Mughal yang berpusat di
India Utara. Kekuasaan Mughal membawa kemakmuran budaya dan ekonomi di wilayah
ini.
Penjajahan Inggris: Pada abad
ke-18, Kekaisaran Inggris mengambil alih kendali wilayah Bengal dan
menyatukannya dengan India Britania. Selama masa penjajahan, ekonomi Bengal
sangat terpengaruh oleh kebijakan kolonial, termasuk eksploitasi sumber daya
alam dan pabrikasi tekstil.
Pembagian India: Pada tahun 1947,
India mendapatkan kemerdekaannya dari Inggris, dan wilayah Bengal dipecah
menjadi dua bagian berdasarkan agama, yaitu India dan Pakistan. Bagian timur
Bengal menjadi bagian dari Pakistan, yang disebut Pakistan Timur.
Perjuangan Kemerdekaan: Setelah
berabad-abad di bawah penjajahan Inggris, gerakan kemerdekaan Bangladesh
dimulai pada pertengahan abad ke-20. Pada tahun 1947, India memperoleh
kemerdekaan dari Inggris, dan wilayah Bengal dibagi menjadi dua bagian: Bengal
Barat (sekarang bagian dari India) dan Bengal Timur, yang menjadi bagian dari
Pakistan dengan nama Pakistan Timur.
Perang Kemerdekaan Bangladesh:
Perasaan diskriminasi dan ketidakpuasan terhadap pemerintahan di Pakistan Timur
memuncak dalam perang kemerdekaan pada tahun 1971. Perang ini berakhir pada
bulan Desember 1971 dengan kemenangan Bangladesh dan pendirian negara merdeka.
Pada tanggal 16 Desember, negara ini resmi menjadi Republik Rakyat Bangladesh.
Politik dan Stabilitas:
Bangladesh telah mengalami periode ketidakstabilan politik, termasuk kudeta
militer dan ketegangan antara partai-partai politik. Namun, pada beberapa
dekade terakhir, negara ini telah mencapai stabilitas politik yang lebih besar.
Seiring berjalannya waktu,
Bangladesh telah mengalami kemajuan ekonomi dan perkembangan sosial yang
signifikan. Negara ini tetap berjuang untuk mengatasi beberapa tantangan,
termasuk kemiskinan dan masalah lingkungan, namun juga menunjukkan semangat dan
keberanian dalam menghadapinya.
Masjid Shat Gombuj, Bangladesh |
Budaya Bangladesh:
Budaya Bangladesh kaya dan
beragam, mencerminkan campuran warisan tradisional dan pengaruh luar. Berikut
adalah rangkuman tentang budaya Bangladesh:
Bahasa dan Agama: Bahasa resmi
dan paling umum yang digunakan adalah Bahasa Bengali (Bangla). Mayoritas
penduduk Bangladesh beragama Islam, dengan mayoritas Muslim Sunni, namun
terdapat juga minoritas Hindu, Kristen, dan Buddha.
Festival dan Perayaan: Bangladesh
merayakan berbagai festival keagamaan dan budaya dengan semangat yang tinggi.
Beberapa festival yang penting termasuk Eid-ul-Fitr dan Eid-ul-Adha, yang merayakan
akhir bulan puasa dan pengorbanan Nabi Ibrahim. Festival Durga Puja dan Kali
Puja juga dirayakan dengan penuh semangat oleh komunitas Hindu. Pohela
Boishakh, atau Tahun Baru Bengali, juga merupakan perayaan budaya yang sangat
penting di negara ini.
Musik dan Tari: Musik dan tari
merupakan bagian penting dari budaya Bangladesh. Musik tradisional, seperti
Baul dan Bhatiali, menjadi lambang ekspresi seni dan perasaan rakyat. Tarian
tradisional Bangladesh mencerminkan keindahan dan kegembiraan budaya Bengali.
Beberapa tarian terkenal termasuk Jatra (teater rakyat), Baul (tarian mistik),
dan Pohela Boishakh (tarian tahun baru Bengali). Pertunjukan budaya ini sering
diadakan dalam festival dan acara khusus.
Pakaian Tradisional: Pakaian
tradisional Bangladesh adalah Sari untuk wanita dan Panjabi untuk pria. Selain
itu, pakaian Barat juga umum digunakan, terutama di kota-kota besar. Namun,
pakaian tradisional masih sering dipakai pada acara-acara khusus dan festival.
Kesenian dan Kerajinan: Kesenian
dan kerajinan tangan juga berperan penting dalam budaya Bangladesh. Beberapa
kerajinan yang terkenal adalah Rajshahi silk, Rajshahi muslin (tenun tipis),
dan produk tenun lainnya. Patung, lukisan, dan karya seni lainnya juga menjadi
bagian dari budaya seni Bangladesh.
Kuliner Bangladesh: Makanan Bangladesh mencerminkan keanekaragaman budaya dan cita rasa. Makanan pokoknya adalah nasi, dan hidangan daging, ikan, sayuran, dan rempah-rempah sangat populer. Hidangan khas termasuk biryani, panta bhat (nasi yang difermentasi), dan pitha (kue tradisional).
Literatur dan Sastra: Bangladesh
memiliki tradisi sastra yang kaya, dengan banyak penyair, penulis, dan filsuf
terkenal dalam sejarahnya. Karya-karya terkenal seperti "Gitanjali"
karya Rabindranath Tagore dan puisi-puisi Kazi Nazrul Islam tetap menjadi
inspirasi di berbagai bidang seni.
Arsitektur: Arsitektur Bangladesh
memiliki pengaruh Mughal dan Britania. Struktur Mughal, seperti Kuil Lalbagh
dan Ahsan Manzil, merupakan contoh klasik dari keindahan arsitektur masa lalu.
Budaya Bangladesh mencerminkan
semangat gotong royong dan kehidupan yang bersahaja. Keberagaman budaya dan
tradisi membuat Bangladesh menjadi tempat yang menarik untuk dijelajahi dan
dinikmati.
Pemandangan Sudut Kota Dhaka, Ibu Kota Bangladesh |
Ekonomi Bangladesh:
Ekonomi Bangladesh telah mengalami
pertumbuhan yang pesat dalam beberapa dekade terakhir. Negara ini memiliki
salah satu ekonomi tercepat di Asia Selatan. Berikut adalah beberapa aspek
ekonomi Bangladesh:
Pertanian: Pertanian adalah
sektor utama dalam ekonomi Bangladesh dan menjadi sumber utama pendapatan bagi
sebagian besar penduduknya dengan sekitar 40% penduduknya bekerja di sektor
ini. Produk pertanian utama termasuk beras, teh, gandum, jute, dan kapas.
Sektor pertanian juga berkontribusi pada ekspor negara ini.
Industri Tekstil: Bangladesh
dikenal sebagai salah satu produsen tekstil terbesar di dunia. Industri garmen
dan pakaian merupakan pilar penting dalam ekonomi negara ini dan menjadi
penyumbang utama dalam pendapatan ekspor. Banyak merek terkenal dunia menjalin
kemitraan dengan perusahaan tekstil Bangladesh untuk produksi produk mereka.
Sektor ini menciptakan lapangan kerja bagi jutaan orang.
Industri Manufaktur: Selain
industri garmen, sektor manufaktur lainnya juga berkembang pesat di Bangladesh.
Ini termasuk industri makanan dan minuman, pengolahan bahan pangan, elektronik,
dan otomotif.
Jasa Keuangan: Sektor jasa
keuangan di Bangladesh juga terus berkembang. Perbankan dan lembaga keuangan
lainnya menyediakan berbagai layanan kepada penduduk dan perusahaan, serta
berperan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi.
Remitansi: Negara ini juga
mendapatkan pendapatan dari remitansi yang dikirim oleh warga Bangladesh yang
bekerja di luar negeri, terutama di Timur Tengah dan Asia. Remitansi merupakan
salah satu sumber penting devisa negara.
Pariwisata: Potensi pariwisata di
Bangladesh semakin meningkat. Negara ini menawarkan keindahan alam yang menarik
seperti pantai, hutan tropis, dan hutan mangrove. Beberapa tempat wisata
terkenal di Bangladesh termasuk Kuil Mahabodhi, Pantai Cox's Bazar, dan Taman
Nasional Sundarbans.
Pertumbuhan Ekonomi: Bangladesh
telah mencatat pertumbuhan ekonomi yang kuat selama beberapa tahun terakhir.
Pertumbuhan PDB (Produk Domestik Bruto) rata-rata sekitar 6% -7% per tahun. Selain
itu, pada tahun 2022 Bangladesh memiliki pendapatan per kapita (GNI) sebesar
2.820 USD. Sehingga Bangladesh kategori negara dengan pendapatan menengah
kebawah menurut data Bank Dunia.
Masalah Sosial: Meskipun
mengalami pertumbuhan ekonomi yang pesat, Bangladesh masih menghadapi beberapa
masalah sosial, seperti kemiskinan, ketidaksetaraan, dan masalah lingkungan.
Pertumbuhan ekonomi Bangladesh
telah menarik perhatian dunia dan membawa perubahan sosial dan ekonomi yang signifikan
bagi negara tersebut. Pemerintah terus berusaha untuk mengatasi tantangan dan
memperkuat fondasi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Ladang Tumbuhan Mustard, Bangladesh |
Pariwisata Bangladesh:
Pariwisata Bangladesh memiliki
potensi besar, terutama dengan kekayaan warisan budaya, alam yang indah, dan
tradisi yang menarik. Berikut adalah rangkuman tentang pariwisata Bangladesh:
Kota Sejarah: Kota-kota
bersejarah seperti Dhaka, Cox's Bazar, dan Chittagong menawarkan warisan budaya
dan sejarah yang kaya. Pengunjung dapat menjelajahi situs bersejarah seperti
Istana Lalbagh, Shat Gombuj Mosque, dan Benteng Ahsan Manzil.
Shat Gombuj Mosque: Terletak di
Bagerhat, Shat Gombuj Mosque adalah salah satu masjid kuno yang paling terkenal
di Bangladesh. Masjid ini merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO dan merupakan contoh
arsitektur klasik Islam.
Kuil dan Monumen: Bangladesh
memiliki beragam kuil dan monumen bersejarah yang menarik bagi para pecinta
seni dan arsitektur. Kuil-kuil seperti Kantajew Temple dan Monumen Somapura
Mahavihara adalah situs bersejarah yang penting untuk dikunjungi.
Kuil Mahabodhi: Terletak di kota
Bodh Gaya, kuil Mahabodhi adalah salah satu situs suci bagi umat Buddha. Ini
merupakan tempat di mana Siddhartha Gautama mencapai pencerahan, dan menjadi
tempat ziarah penting bagi umat Buddha dari seluruh dunia.
Paharpur Vihara: Terletak di
wilayah Bogra, Paharpur Vihara adalah situs arkeologi terkenal yang merupakan
Situs Warisan Dunia UNESCO. Ini adalah vihara Buddha terbesar di seluruh
Bangladesh dan telah berusia lebih dari 1.000 tahun.
Ekowisata: Bangladesh memiliki
keanekaragaman alam yang luar biasa, termasuk hutan-hutan lebat, rawa-rawa, dan
pantai-pantai yang menakjubkan. Beberapa tempat seperti Taman Nasional
Sundarbans, yang merupakan hutan bakau terbesar di dunia dan merupakan rumah
bagi harimau bengal, menjadi tujuan ekowisata yang populer.
Wisata Alam: Bangladesh memiliki
banyak tempat wisata alam yang menakjubkan, termasuk danau, sungai, dan
pegunungan yang indah. Beberapa tujuan populer termasuk Danau Kaptai, Chittagong
Hill Tracts, dan Sungai Padma.
Kepulauan Saint Martin: Pulau
Saint Martin merupakan satu-satunya pulau yang berbagi perbatasan dengan
Bangladesh dan Myanmar. Pulau ini menawarkan pemandangan yang indah dan suasana
pantai yang santai.
Cox's Bazar: Cox's Bazar adalah
pantai terpanjang di dunia, yang menarik wisatawan dari seluruh dunia. Pantai
ini menawarkan pemandangan yang indah, pasir putih yang luas, dan lautan biru
yang mengundang pengunjung untuk bersantai dan menikmati waktu.
Meskipun potensialnya besar,
pariwisata Bangladesh masih dalam tahap perkembangan. Pemerintah dan berbagai
pihak terus berusaha untuk mempromosikan destinasi pariwisata negara ini dan
meningkatkan fasilitas dan layanan untuk menarik lebih banyak wisatawan.
Kesimpulan
Bangladesh adalah negara yang
kaya dengan budaya yang unik dan keindahan alam yang menakjubkan. Pesona
kebudayaan dan panorama alam yang beragam menjadikan Bangladesh sebagai tujuan
wisata menarik. Dengan semakin berkembangnya sektor pariwisata, Bangladesh
semakin dikenal di dunia sebagai negara yang memiliki pesona yang luar biasa.
Sumber:
CIA World Factbook - https://www.cia.gov/the-world-factbook/countries/bangladesh/
Britannica - https://www.britannica.com/place/Bangladesh
Bangladesh profile - Timeline. https://www.bbc.com/news/world-south-asia-12651483
World Bank - Bangladesh Overview. https://www.worldbank.org/en/country/bangladesh/overview
Sumber Gambar Bendera Negara:
https://id.wikipedia.org/wiki/Bangladesh#/media/Berkas:Flag_of_Bangladesh.svg