Bermuda: Keindahan di Tengah Samudra
Rangkuman Pengetahuan Umum Tentang Negara Bermuda: Sejarah, Budaya, Ekonomi dan Pariwisata
Pendahuluan:
Bermuda, seringkali disebut
sebagai "surganya Atlantik," adalah gugusan pulau kecil yang terletak
di Samudra Atlantik Utara. Meskipun ukurannya kecil, Bermuda memiliki daya
tarik besar sebagai destinasi pariwisata dan tempat tinggal bagi penduduk lokal
yang ramah. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lebih dalam tentang
Bermudai, termasuk sejarahnya yang unik, kekayaan budayanya, serta ekonomi yang
cukup maju. Mari kita mulai perjalanan kita ke Bermuda yang menakjubkan ini.
Geografi dan Sistem Pemerintahan Bermuda:
Bermuda adalah sebuah negara
kepulauan yang terletak di Samudra Atlantik Utara, sekitar 1.000 kilometer (620
mil) di lepas pantai Amerika Serikat. Bermuda terdiri dari 151 pulau, 7 dari
antaranya berpenghuni. Negara ini memiliki luas wilayah 53,2 kilometer persegi
(20,5 mil persegi) dan populasi sekitar 63.000 jiwa. Ibu kota Bermuda adalah
Hamilton dan Mata uang yang digunakan adalah Dolar Bermuda.
Bermuda merupakan Wilayah Depedensi
Britania Raya dengan Bentuk Pemerintahan Monarki Konstitusional dengan Sistem
Pemerintahan Parlementer Multipartai yang memilki Raja sebagai Kepala Negara
yang diwakilkan oleh Gubernur Jenderal dan Perdana Menteri sebagai Kepala
Pemerintahan. Selain menjadi anggota Wilayah Sebrang Laut Britania Raya,
Anguilla juga merupakan anggota asosiasi Komunitas Karibia (CARICOM).
Royal Navy Dockyard Bekas galangan kapal Angkatan Laut Britania Raya yang kini menjadi terminal kapal |
Sejarah Bermuda: Jejak Panjang di Laut Karibia
Bermuda adalah sebuah pulau yang
mempunyai sejarah yang kaya dan menarik. Berikut adalah rangkuman dari
peristiwa-peristiwa penting dalam sejarah Bermuda:
Penemuan Awal: Penemuan pertama
Bermuda oleh Eropa terjadi pada tahun 1505 oleh penjelajah Spanyol bernama Juan
de Bermúdez. Namun, pulau ini tetap tidak berpenghuni sampai tahun 1609 ketika
Kapten John Smith (yang terkenal sebagai salah satu pendiri Jamestown,
Virginia) dan sekelompok pemukim Inggris dengan armada 9 kapal, salah satunya
mengalami kapal pecah di pesisir Bermuda saat perjalanan ke Jamestown. Kapal
yang karam tersebut ditumpangi oleh Sir George Somers. Mereka berhasil bertahan
hidup di pulau ini dan kemudian melanjutkan perjalanan mereka ke Virginia.
Kolonisasi Inggris: Bermuda resmi
menjadi koloni Inggris pada tahun 1612, ketika Raja James I memberikan perintah
kepada Perusahaan Virginia untuk mengelola pulau ini, dengan nama Somers Isles, untuk menghormati
Gubernur Sea Venture, Sir George Somers. Bermuda menjadi pusat ekonomi dengan
produksi tembakau, pemasaran garam, dan pengembangan rum. Selama periode
kolonial, Bermuda berkembang menjadi pos perdagangan yang penting di Atlantik.
Inggris membangun benteng-benteng pertahanan di pulau ini, termasuk Benteng St.
Catherine dan Benteng Hamilton, untuk melindungi koloni mereka dari ancaman
musuh.
Budaya Afrika: Pada abad ke-17,
Bermuda mulai mengimpor budak dari Afrika untuk bekerja di perkebunan dan
rumah-rumah anggur. Ini menghadirkan pengaruh budaya Afrika ke pulau ini, yang
masih dapat dilihat dalam musik, tarian, dan masakan Bermuda.
Perang dan Tentara Britania:
Selama Perang Revolusi Amerika (1775-1783), Bermuda menjadi basis penting bagi
tentara Britania di Amerika Utara. Pada tahun 1814, seorang komandan Inggris
bernama George Cockburn menggunakan Bermuda sebagai basis operasi untuk
menyerang ibu kota Amerika Serikat, Washington, D.C., selama Perang 1812.
Perbudakan dan Penghapusan Budak:
Pada tahun 1834, Inggris menghapuskan perbudakan di seluruh wilayah
kekuasaannya, termasuk Bermuda. Ini memengaruhi ekonomi dan sosial Bermuda
secara signifikan. Banyak mantan budak yang tetap tinggal di pulau ini dan berkontribusi
pada budaya Bermuda yang beragam.
Perkembangan Sosial: Abolisi
perbudakan memengaruhi Bermuda dengan membawa perubahan sosial yang signifikan.
Bermudians kulit hitam menjadi warga setara dalam hal hak dan kewajiban. Pasar
tenaga kerja Bermuda berkembang dengan warga kulit hitam yang semakin aktif
dalam industri perikanan dan pertanian.
Perang Dunia dan Posisi
Strategis: Selama Perang Dunia I dan Perang Dunia II, Bermuda memiliki posisi
strategis yang penting sebagai pangkalan laut dan pos pengamat untuk Inggris
dan Amerika Serikat. Ini membantu mengubah ekonomi pulau ini, mengarah pada
perkembangan industri pariwisata yang kuat.
Kemerdekaan: Meskipun Bermuda
memiliki otonomi dalam urusan dalam negeri, itu tetap menjadi wilayah seberang
laut Inggris. Beberapa upaya telah dilakukan untuk mencapai kemerdekaan penuh,
tetapi belum terwujud.
Ekonomi dan Pariwisata: Hari ini,
Bermuda dikenal sebagai pusat keuangan internasional dan tujuan wisata yang
populer. Ekonomi Bermuda didorong oleh jasa keuangan, asuransi, pariwisata, dan
perdagangan. Pulau ini menarik banyak wisatawan dengan pantai-pantainya yang
indah, olahraga air, dan budaya yang unik.
Sejarah Bermuda mencerminkan
perjalanan panjang dari penemuan awal oleh Spanyol hingga perkembangan modern
sebagai tujuan pariwisata yang bergengsi dan pusat keuangan internasional.
Pulau ini memiliki warisan budaya yang kaya dan menarik yang tetap hidup dalam
kehidupan sehari-hari penduduk Bermuda.
Festival Gombey |
Budaya Bermuda: Memelihara Warisan yang Kaya dan Multikultural
Bermuda, pulau indah di Atlantik,
memiliki budaya yang unik dan beragam yang tercermin dalam sejumlah aspek
kehidupan sehari-hari. Berikut adalah gambaran singkat tentang budaya Bermuda:
Keanekaragaman Etnis: Bermuda
adalah rumah bagi berbagai kelompok etnis. Orang-orang Bermuda memiliki akar
yang berasal dari Inggris, Afrika, Portugal, Karibia, dan berbagai negara lain.
Keanekaragaman ini menciptakan mosaik budaya yang menarik dengan pengaruh yang
berasal dari berbagai tradisi.
Bahasa: Bahasa resmi Bermuda
adalah Inggris, tetapi ada dialek lokal yang dikenal sebagai "Bermudian
English" atau "Bermudian English Creole." Dialek ini
mencerminkan pengaruh budaya Afrika, Karibia, dan Inggris.
Gombey Dancers: Gombey adalah
tradisi tari dan musik yang berakar dalam budaya Afrika dan Karibia.
Kelompok-kelompok Gombey mengenakan kostum yang cerah dan berwarna-warni dan
menampilkan tarian dan musik yang menggugah semangat dalam acara-acara publik.
Kuliner Bermuda: Kuliner Bermuda
mencerminkan pengaruh beragam dari berbagai budaya. Makanan khas Bermuda
mencakup ikan dan makanan laut segar, seperti 'fish chowder' dan 'fish
sandwich.' Makanan tersebut sering disajikan dengan 'black rum cake,' yang
menjadi hidangan penutup yang populer di pulau ini. Selain itu, roti segar yang
dikenal sebagai 'Bermuda Johnny Bread' adalah hidangan pendamping yang umum.
Bermuda juga dikenal dengan minuman beralkohol khasnya yang disebut "Rum Swizzle",
dan "Dark 'n' Stormy.".
Pakaian Tradisional: Pakaian
tradisional Bermuda juga menarik perhatian. Salah satu pakaian pria Bermuda
yang paling ikonik adalah celana pendek berbahan wol yang dikenal sebagai
'Bermuda shorts.' Celana pendek ini sering dipadukan dengan sepatu pantofel dan
kaos polo, menciptakan tampilan kasual yang tetap rapi. Bermuda shorts adalah
busana khas di pulau ini dan merupakan simbol dari gaya hidup santai.
Keberagaman Agama: Bermuda juga
merupakan tempat di mana berbagai agama dan keyakinan berkumpul. Mayoritas
penduduk Bermuda adalah Protestan, dengan Kristen Anglikan dan Baptis sebagai
denominasi yang dominan. Namun, ada juga keberagaman agama lain seperti Katolik
Roma, Hindu, dan Islam yang mewarnai kehidupan beragama di pulau ini.
Festival-festival Budaya: Bermuda
memiliki sejumlah festival budaya yang merayakan warisan budaya mereka. Salah
satu yang terkenal adalah Bermuda Day, yang dirayakan pada akhir Mei dan
menampilkan parade dan perayaan lokal. Gombey Festival adalah acara lain yang
merayakan seni pertunjukan tradisional Bermuda. Selain itu, di Bermuda, Anda
akan menemukan perayaan seperti Junkanoo, yang menampilkan tarian, musik, dan
kostum yang sangat mirip dengan perayaan serupa di Karibia dan Bahama. Ini
adalah salah satu contoh bagaimana pengaruh Afrika telah meresap ke dalam
budaya Bermuda.
Kerajinan Tangan: Seni dan
kerajinan tradisional Bermuda mencakup pembuatan topi jerami yang indah, yang
disebut "Bermuda rig." Topi ini sering digunakan oleh wanita Bermuda
dan merupakan bagian penting dari tradisi busana Bermuda.
Selain topi jerami, Bermuda juga
terkenal dengan seni kerajinan tembaga yang indah, yang mencakup pembuatan
patung, lentera, dan barang-barang rumah tangga lainnya. Seni tembaga Bermuda
sering dihiasi dengan motif nautikal dan alam.
Musik: Bermuda memiliki sejumlah
genre musik yang beragam, termasuk calypso, reggae, dan soca yang tercermin
dalam berbagai pertunjukan musik dan festival.
Olahraga: Olahraga berperan besar
dalam budaya Bermuda. Pelayaran adalah olahraga yang sangat populer, dan pulau
ini adalah tuan rumah America's Cup, sebuah kompetisi pelayaran internasional
yang terkenal.
Kesopanan dan Etiket: Kesopanan
dan etiket adalah bagian penting dari budaya Bermuda. Orang-orang Bermuda
dikenal sebagai tuan rumah yang sopan dan ramah.
Budaya Bermuda yang unik ini
mencerminkan campuran warisan etnis dan sejarah pulau ini. Orang-orang Bermuda
sangat bangga akan identitas mereka dan menjaga tradisi mereka dengan penuh
semangat.
Pemandangan Perkotaan di Bermuda |
Ekonomi Bermuda: Menyelam dalam Keuangan dan Pariwisata yang Makmur
Ekonomi Bermuda adalah salah satu
yang paling maju dan beragam di Karibia dan Atlantik Barat. Dikenal karena
sistem keuangan internasionalnya yang kuat dan industri pariwisatanya yang
berkembang pesat, Bermuda menawarkan berbagai peluang ekonomi dan menjadi rumah
bagi berbagai bisnis global. Inilah gambaran ekonomi Bermuda:
Sejarah Ekonomi Bermuda: Sejarah
ekonomi Bermuda dimulai dengan pemukiman awal oleh Inggris pada awal abad
ke-17. Pada awalnya, ekonomi pulau ini didasarkan pada pertanian, dengan
produksi gula dan tembakau sebagai komoditas utama. Namun, kondisi alam yang
keras dan serangan dari kapal bajak laut membuat pertanian sulit berkembang.
Pada abad ke-18, ekonomi Bermuda
mulai bergeser ke perdagangan dan pengiriman, terutama dalam perdagangan budak.
Bermuda menjadi salah satu pusat perdagangan budak di Atlantik. Namun, dengan
perbudakan dihapuskan pada tahun 1834, ekonomi pulau ini mengalami tantangan.
Pada pertengahan abad ke-20,
Bermuda menjadi tujuan wisata yang populer, terutama bagi wisatawan Amerika
Serikat yang mencari liburan tropis yang dekat. Ekonomi berfokus pada industri
pariwisata dan sektor jasa lainnya. Selain itu, sektor keuangan tumbuh pesat
dengan berdirinya banyak bank internasional dan perusahaan asuransi di Bermuda.
Sektor Keuangan: Sektor keuangan
adalah tulang punggung ekonomi Bermuda. Pulau ini adalah salah satu pusat
keuangan terkemuka di dunia, dengan sektor perbankan dan asuransi yang kuat.
Banyak perusahaan multinasional memiliki kantor di Bermuda karena peraturan
pajak yang menguntungkan dan lingkungan bisnis yang stabil. Industri asuransi
mendominasi, Bermuda dikenal sebagai "Kapital Dunia Asuransi."
Beberapa perusahaan terbesar dan paling terkemuka di dunia, seperti Hiscox dan
XL Group, memiliki kantor pusat mereka di Bermuda.
Pariwisata: Industri pariwisata
juga berperan penting dalam ekonomi Bermuda. Pulau ini menarik wisatawan dengan
pantainya yang indah, olahraga air, dan kebijakan bea cukai yang ramah, seperti
ketiadaan pajak penjualan. Hotel, restoran, dan perusahaan wisata memberikan
kontribusi yang signifikan terhadap ekonomi lokal. Selain itu, perayaan seperti
Bermuda Carnival dan perlombaan kapal pesiar tahunan seperti America's Cup
telah mempopulerkan pulau ini sebagai tujuan wisata.
Industri Maritim: Kedekatan
Bermuda dengan Pantai Timur Amerika Serikat telah membuatnya menjadi pusat
logistik yang penting. Pelabuhan-pelabuhan di Bermuda sering digunakan untuk pengiriman
barang dan penumpang.
Real Estate: Karena permintaan
yang kuat dari warga asing yang mencari rumah kedua atau investasi properti,
industri real estate juga berkembang pesat. Properti mewah di pantai dan
apartemen berada di puncak daftar investasi real estate yang diminati.
Pengangguran Rendah: Tingkat
pengangguran di Bermuda cenderung rendah, yang mencerminkan tingginya peluang
kerja di sektor keuangan, pariwisata, dan bisnis lainnya.
Pajak Rendah: Salah satu alasan
mengapa Bermuda menarik bisnis internasional adalah sistem pajaknya yang
ringan. Pulau ini tidak memiliki pajak penghasilan perusahaan atau pajak
penjualan konsumen.
Pertanian dan Energi: Sumber daya
pertanian terbatas di Bermuda, dan sebagian besar makanan harus diimpor. Energi
juga menjadi tantangan, dan pulau ini bergantung pada pembangkit listrik tenaga
diesel.
Biaya Hidup yang Tinggi: Salah
satu tantangan ekonomi yang dihadapi Bermuda adalah biaya hidup yang tinggi.
Hal ini disebabkan oleh ketergantungan pada impor barang dan keterbatasan lahan
untuk pertanian. Meskipun penduduk Bermuda memiliki pendapatan yang tinggi,
biaya hidup yang tinggi adalah faktor yang perlu dipertimbangkan.
Meskipun ekonomi Bermuda
mengalami beberapa tantangan, termasuk dampak perubahan iklim dan risiko dari
badai tropis, pulau ini telah berhasil menciptakan lingkungan bisnis yang
menarik bagi perusahaan internasional. Dengan pertumbuhan ekonomi yang stabil
dan beragam, Bermuda terus menjadi salah satu destinasi keuangan dan pariwisata
yang menarik di dunia.
Pariwisata Bermuda: Surga Tropis di Tengah Lautan Atlantik
Bermuda adalah destinasi
pariwisata yang unik dan memikat di tengah Samudra Atlantik. Dengan pantai
berpasir merah muda yang indah, perairan kristal yang jernih, dan budaya yang
kaya, Bermuda menawarkan pengalaman liburan yang tak terlupakan. Berikut ini
adalah gambaran lebih lanjut tentang pariwisata di Bermuda:
Pantai yang Memukau: Salah satu
daya tarik utama Bermuda adalah pantainya yang indah. Pantai-pantai dengan
pasir putih yang lembut dan air biru jernih menjadikan tempat ini sebagai surga
bagi pecinta pantai. Pantai-pantai seperti Horseshoe Bay Beach dan Elbow Beach
adalah tempat yang sangat populer untuk bersantai, berjemur, dan berenang.
Aktivitas di Bawah Air: Bermuda
juga menawarkan berbagai kegiatan bawah air yang menarik bagi para penyelam dan
pecinta laut. Terumbu karang yang subur dan kehidupan laut yang kaya membuat
Bermuda menjadi tempat yang sempurna untuk snorkeling dan menyelam. Salah satu
situs penyelaman yang paling terkenal adalah Kapal Puing-paning yang terkenal,
yang menjadi tempat tinggal bagi berbagai spesies ikan tropis dan terumbu
karang yang indah. Selain snorkeling dan menyelam, Anda juga dapat menjelajahi
gua-gua bawah laut yang mengesankan. Crystal Cave dan Fantasy Cave adalah dua
gua bawah laut terkenal di Bermuda yang menawarkan pemandangan spektakuler dan
formasi batu kapur yang unik.
Kebudayaan dan Warisan: Bermuda
memiliki sejarah yang kaya dan rumah bagi beberapa situs bersejarah, termasuk
Benteng St. Catherine dan Katedral St. Peter. Kota St. George, yang merupakan
Situs Warisan Dunia UNESCO, adalah tempat yang penuh sejarah. Pembuatan
kerajinan tangan tradisional, seperti topi Bermuda yang terkenal, juga
merupakan bagian penting dari budaya pulau ini.
Golf yang Luar Biasa: Bermuda memiliki beberapa lapangan golf yang luar biasa dengan pemandangan pantai yang menakjubkan. Salah satunya adalah Mid Ocean Club, yang sering menjadi tuan rumah turnamen golf internasional. Bagi penggemar golf, Bermuda adalah surga yang memadai.
Perbelanjaan: Perbelanjaan di
Bermuda mencakup berbagai barang mewah, perhiasan, dan kerajinan tangan.
Hamilton, ibu kota Bermuda, adalah pusat perbelanjaan utama.
Lingkungan Alami: Bermuda
memiliki berbagai taman nasional yang indah, termasuk Bermuda Botanical Gardens
dan Cooper's Island Nature Reserve. Perlindungan lingkungan sangat penting di
Bermuda, dan pulau ini memiliki banyak program pelestarian.
Kenyamanan Akses dan Penginapan:
Bermuda terhubung dengan berbagai bandara internasional di Amerika Utara dan
Eropa, sehingga mudah diakses oleh wisatawan dari berbagai belahan dunia. Ada
juga banyak pilihan penginapan di pulau ini, mulai dari hotel mewah hingga vila
yang dapat disewa. Banyak penginapan yang terletak di pantai atau dengan akses
mudah ke pantai.
Dampak Pariwisata pada Ekonomi
Bermuda: Pariwisata memiliki dampak yang sangat besar pada ekonomi Bermuda.
Pulau ini menerima lebih dari setengah juta wisatawan setiap tahunnya, yang
berkontribusi pada pendapatan nasional yang signifikan. Sektor pariwisata
menyediakan ribuan pekerjaan di berbagai industri, mulai dari perhotelan hingga
pariwisata air.
Selain itu, pendapatan dari pajak
dan biaya yang dibayar oleh wisatawan adalah sumber pendapatan penting bagi
pemerintah Bermuda. Ini membantu mendukung layanan masyarakat, infrastruktur,
dan program-program sosial.
Bermuda adalah surga tropis yang
memukau dengan berbagai aktivitas dan pemandangan yang menarik wisatawan dari
seluruh dunia. Dari pantai berpasir merah muda hingga budaya yang kaya, Bermuda
memiliki segala sesuatu yang diperlukan untuk liburan yang sempurna.
Kesimpulan:
Bermuda adalah surga tropis di
tengah samudra yang menawarkan kombinasi yang sempurna antara sejarah, budaya,
dan alam yang luar biasa. Dengan pantai yang memukau, kehidupan budaya yang
unik, ekonomi yang kuat, dan pariwisata yang berkembang, Bermuda adalah tempat
yang patut dikunjungi untuk wisatawan yang mencari pengalaman yang tak
terlupakan. Dengan keindahan alamnya yang mempesona dan keramahan penduduknya,
Bermuda akan selalu menyambut Anda dengan tangan terbuka.
Sumber:
Go To Bermuda. Discover Bermuda. https://www.gotobermuda.com/